TIMES SLEMAN, SLEMAN – Wakil Bupati (Wabup) Sleman, Danang Maharsa, mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang limbah kurban sembarangan. Wabup Sleman Danang juga mengimbau masyarakat agar menghindari penggunaan kantong plastik sebagai bungkus daging kurban.

Hal itu disampaikan Wabup Sleman Danang saat melaksanakan safari Jumat di masjid At Taqwa Kadirojo I, Purwomartani, Kapanewon Kalasan, pada Jumat (14/6/2024) siang.

Dalam sambutannya, Danang menyampaikan saat ini sudah ada Surat Edaran Bupati No.409/2024 tentang Penanganan Limbah Hewan Kurban. Dalam edaran tersebut dijelaskan agar masyarakat tidak membuang limbah kurban ke sembarang tempat, misalnya ke saluran irigasi.

Menurutnya, limbah kurban bisa dikubur agar tidak menimbulkan polusi bau tak sedap dan kerusakan lingkungan.

Di samping itu, ia juga menekankan untuk menghindari penggunaan kantong plastik untuk membungkus daging kurban yang dibagikan ke masyarakat. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi sampah plastik selama pelaksanaan Idul Adha.

"Silahkan menggunakan media lain yang organik, seperti besek, daun jati dan sebagainya," ucapnya.

Danang menambahkan, saat ini persediaan hewan kurban di Kabupaten Sleman telah mencukupi. Hal tersebut sesuai hasil pemantauan yang dilakukan beserta Tim TPID beberapa waktu lalu.

Pada Safari Jumat ini Danang juga menyerahkan bantuan kepada takmir masjid At Taqwa sebesar Rp 21 juta. Bantuan ini berasal dari berbagai pihak, di antaranya dari Pemkab Sleman, BAZNAS Sleman, Kapanewon Kalasan, Kalurahan Purwomartani, infak sholat Jumat, Bank BPD DIY, PDAM Sleman, Bank Sleman syariah, dan RSUD Sleman. 

Selain itu, ia juga menyerahkan surat dokumen kependudukan melalui inovasi jemput bola Jafar Berkah kepada sejumlah masyarakat yang tinggal di sekitar masjid At Taqwa Purwomartani. (*)