TIMES SLEMAN, TURKI – Kabar menggembirakan datang dari dunia pelajar Indonesia di luar negeri. Hidayat Janur, mahasiswa asal Indonesia yang aktif dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia atau PPI Turki, berhasil meraih Juara 1 dalam kompetisi film pendek tingkat nasional.

Lomba ini mengangkat tema “Turki di Mata Pelajar Internasional” dan diikuti oleh mahasiswa dari berbagai negara. Kemenangan Hidayat menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Indonesia mampu bersaing secara global.

Kompetisi tersebut diselenggarakan oleh Bolu Abant Izzet Baysal Üniversitesi (BAIBU) melalui International Student Coordinator Office. Peserta diminta menampilkan pandangan pribadi mereka mengenai kehidupan, budaya, dan pengalaman sosial di Turki.

Film karya Hidayat mencuri perhatian dewan juri dengan pesan kemanusiaan dan visual yang kuat. Ia berhasil menyampaikan narasi yang menyentuh sekaligus menggugah empati.

Sebagai Juara 1, Hidayat berhak mendapatkan hadiah utama sebesar 75.000 Turkish Lira atau sekitar 31 juta Rupiah. Penghargaan diserahkan dalam seremoni resmi yang dihadiri rektor, gubernur Bolu, dan pejabat universitas.

Suasana penuh semangat dan nuansa internasional terasa dalam acara tersebut. Kehadiran mahasiswa dari berbagai negara memperkuat pesan persahabatan antarbangsa.

PPI Turki memberikan dukungan penuh kepada Hidayat selama proses persiapan kompetisi. Organisasi ini terus mendorong anggotanya untuk aktif dalam kegiatan akademik maupun non-akademik.

Hidayat menyampaikan bahwa semangat komunitas PPI menjadi penyemangat besar baginya. Solidaritas antarmahasiswa Indonesia terasa kuat dalam setiap langkah perjuangan.

Prestasi ini menunjukkan peran penting PPI Turki dalam membina potensi mahasiswa Indonesia di perantauan. Tak hanya sebagai organisasi, PPI Turki menjadi ruang tumbuh yang mendukung kreativitas dan keberanian.

Kemenangan ini menjadi cerminan keberhasilan pendekatan kolektif dalam mendorong prestasi. Mahasiswa didorong untuk tidak hanya belajar, tapi juga berkarya dan menginspirasi.

PPI Turki selama ini dikenal aktif menggelar berbagai program pengembangan diri dan budaya. Mereka berkomitmen menjadikan mahasiswa Indonesia sebagai duta bangsa yang berdaya saing tinggi.

Melalui seni dan film, mahasiswa seperti Hidayat mampu membawa pesan damai dan toleransi. Karya mereka menjadi bentuk diplomasi budaya yang menyentuh dan efektif.

Kemenangan ini menjadi motivasi besar bagi pelajar Indonesia di Turki untuk terus berkarya. PPI Turki berharap prestasi ini menjadi awal dari lahirnya lebih banyak karya berkualitas dari anggotanya.

Mereka ingin terus menumbuhkan ruang-ruang ekspresi kreatif lintas disiplin. Dengan semangat kolaboratif, pelajar Indonesia siap menjadi bagian dari solusi global.

Keberhasilan Hidayat Janur diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa Indonesia di mana pun berada. PPI Turki akan terus mendampingi anggotanya untuk berkembang secara intelektual dan emosional.

PPI Turki yakin bahwa kekuatan komunitas bisa menjadi pendorong utama kesuksesan individu. Bersama, pelajar Indonesia di luar negeri mampu mengukir prestasi yang membanggakan bangsa. (*)