TIMES SLEMAN, SLEMAN – Wakil Bupati Sleman (Wabup Sleman), Danang Maharsa yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Sleman, menekankan pentingnya program pendidikan dalam upaya penanggulangan kemiskinan.

Pernyataan ini disampaikannya dalam Monitoring dan Evaluasi (Monev) penanggulangan kemiskinan di Kalurahan Tegaltirto, Kapanewon Berbah, pada Senin (5/5/2025) yang berlangsung di Balai Desa Tegaltirto.

Kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama TKPK dengan Sepeda Mas (Sekretariat Pemberdayaan Masyarakat) Kabupaten Sleman, yang bertujuan untuk memastikan program penurunan angka kemiskinan berjalan sesuai harapan dan tepat sasaran di berbagai wilayah.

Danang menegaskan bahwa salah satu langkah strategis dalam mengurangi kemiskinan adalah dengan memberikan akses pendidikan yang lebih baik kepada anak-anak dari keluarga miskin.

Pendidikan, menurutnya, adalah kunci untuk memutus rantai kemiskinan yang mengikat antar generasi.

“Melalui program Sleman Pintar, kami telah memberikan beasiswa kepada 450 anak. Harapannya, dengan pendidikan yang layak, anak-anak tersebut dapat meraih masa depan yang lebih baik, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan keluarga mereka,” ujar Danang.

Lebih lanjut, Danang menjelaskan bahwa monev ini juga merupakan ajang untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat. Melalui dialog dengan warga, pemerintah bisa mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang kondisi dan permasalahan yang dihadapi di tingkat masyarakat.

Hasil dari monev ini nantinya akan menjadi acuan dalam penyusunan kebijakan penanggulangan kemiskinan yang lebih tepat sasaran.

“Kami ingin solusi yang kami tawarkan benar-benar bisa menjawab kebutuhan masyarakat dan membantu mereka keluar dari kemiskinan,” tegas Danang.

Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Sleman berkomitmen untuk terus mendorong penurunan angka kemiskinan dengan menggunakan pendekatan yang komprehensif, salah satunya melalui pemberian pendidikan yang lebih merata bagi seluruh warga Sleman. (*)