TIMES SLEMAN, BANTUL – Untoro Hariadi resmi mendaftar sebagai bakal calon Bupati Bantul melalui partai Golkar di Kantor DPD Partai Golkar Bantul, Rabu (24/4/2024). Saat pendaftaran tersebut Untoro Hariadi berbusana khas kejawen dan menaiki Andong.

Dalam kesempatan itu, Untoro yang berprofesi sebagai Dosen di Universitas Janabadra Yogyakarta didampingi bregada dan massa pendukung dari berbagai elemen.

Sesampainya di lokasi, Untoro yang bertempat tinggal di Padukuhan Nogosari RT 04 Kalurahan Trirenggo Kecamatan Bantul ini diterima oleh Sekretaris Tim 9 Penjaringan Widodo didampingi  Wakil Ketua Bidang Hukum dan HAM, DPD Partai Golkar Bantul, M Arifin Joko.

"Saya mengikuti prosedur formal, setelah menerima mandat dari perwakilan warga hari Minggu beberapa waktu  agar mendaftar," ungkap Untoro Hariadi kepada wartawan sesuai mendaftar sebagai kandidat Calon Bupati.

"Tentu kita tetap harus konsisten bahwa memang yang namanya pemimpin itu harus dilahirkan oleh warga. Artinya  selepas para tokoh-tokoh silaturahmi ke rumah, saya  berkewajiban untuk sowan kepada beliau-beliau para warga di seluruh wilayah di Bantu dari ujung barat sampai ujung timur selatan dan  utara," terang Untoro yang didampingi oleh Koordinator Aliansi Sedulur Untoro, Zahrowi.

Lebih lanjut Untoro mengaku bersyukur mendapatkan support dari para tokoh an dan masyarakat dari berbagai latar belakang. Hal ini tentu memacu semangat dan menjadi bagian penting  guna membangun Bumi Projotamansari ke depannya.

"Ini semua, harus kita lihat secara natural saja bahwa prosesnya demikian. Sehingga saya harus sowan ke rakyat Bantul dan itu sudah saya lakukan," terangnya.

Ditanya terkait komunikasi politik dengan partai politik lain, Untoro menyebut sejauh ini masih terus menjalin  komunikasi dengan berbagai partai.

Sementara itu, Sekretaris Tim Penjaringan  DPD Golkar Bantul, Widodo mengatakan, hingga hari terakhir pendaftaran Rabu (24/4), terdapat 9 orang  mengambil formulir. Yakni Agus Santoso (kontraktor), Abdul Halim Muslih , Ali Rosyid (Kontraktor),  Bejo WTP (Lurah Canden), Amin Purnomo (advokat), Ahmad Badawi (tokoh agama) serta Mujiyat (Pj Bupati Barito Kuala). (*)