TIMES SLEMAN, BANGKALAN – Dekan Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Dr. Mohammad Fuad Fauzul Mu’tamar, bersama timnya, melakukan kunjungan ke Kelompok Tani Asung Kamulyan di Kabupaten Lamongan untuk mengevaluasi efektivitas program pengabdian masyarakat.
Kunjungan kali ini bertujuan untuk meninjau langsung hasil dari berbagai pelatihan dan pendampingan yang diberikan kepada para petani dalam menerapkan teknologi pertanian modern.
Dalam kegiatan tersebut, Dr. Mohammad Fuad didampingi oleh tim dari Fakultas Pertanian UTM, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNISLA, serta Dinas Pertanian Lamongan. Mereka mengadakan dialog terbuka dengan anggota kelompok tani guna mendengarkan berbagai kendala yang dihadapi.
"Program pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di daerah. Melalui monitoring dan evaluasi ini, kami berharap dapat memberikan solusi yang lebih tepat dan efektif serta memberikan dukungan kepada para petani dalam meningkatkan hasil pertanian di Desa Sidomulyo," ujar Dr. Mohammad Fuad, Kamis (24/10/2024).
Kelompok Tani Asung Kamulyan telah terlibat dalam berbagai pelatihan. Seperti teknik pertanian modern, penggunaan teknologi tepat guna, hingga pemasaran produk hasil pertanian. Evaluasi ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara UTM dan kelompok tani, serta memperbaiki program-program yang ada untuk masa depan.
Dukungan dari UTM mendapat sambutan positif dari para petani. Masheru, Ketua Kelompok Tani Asung Kamulyan, menyatakan rasa terima kasihnya. "Kami merasa terbantu dengan bimbingan dari Fakultas Pertanian UTM, dan berharap program ini dapat terus berjalan dan membantu kami meningkatkan hasil pertanian," ungkapnya.
Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa UTM yang mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung di lapangan. Mereka mempelajari tantangan yang dihadapi petani, sekaligus memberikan solusi yang diharapkan bisa diterapkan untuk meningkatkan produktivitas pertanian di desa tersebut.
Khoirul Hidayat, MT selaku ketua tim, mengucapkan terimakasih kepada DRTPM, LPPM UTM, Fakultas Pertanian UTM, dan kelompok Tani Asung Kamulyan yang telah bersinergi dalam kegiatan pendampingan ini. "Kami berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berdampak positif dan bermanfaar bagi masyarakat lokal, serta berupaya menjadikan pertanian sebagai sektor yang semakin berkembang, maju, dan berkelanjutan," ujarnya.
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: UTM Bantu Kelompok Tani Asung Kamulyan Tingkatkan Hasil Pertanian di Lamongan
Pewarta | : Faizal R Arief |
Editor | : Faizal R Arief |