TIMES SLEMAN, SLEMAN – Setelah sukses menggelar Touring Semangat 75 Tahun Kemerdekaan RI (1945-2020), Gass To Pantai Menganti, Kebumen, Jawa tengah pada Sabtu, 22 Agustus 2020, Komunitas motor Sleman Mortar Baik Community akan menggelar touring kembali.

Komunitas ini beranggotakan berbagai kalangan di lingkup ke-PU-an (Pekerjaan Umum). Mulai mantan PU baik yang masih aktif atau sudah Purna Tugas, Penyedia Jasa dan semua elemen yang terkait dengan kegiatan Infrastruktur (Perhubungan, PDAM, Telkom, DLH, Perizinan, Kepolisian, Kejaksaan, BNN, Polisi Pamong Praja, Arsip, dan lain-lainnya).

Ketua Mortar Baik Community, Subhan ST mengatakan saat ini pihaknya sudah mewacanakan touring selanjutnya.

“Setelah ada pelantikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman definitif hasil lelang. Kita berencana touring ke Jawa Timur dalam rangka syukuran. Salahsatu tujuannya adalah telaga Sarangan,” kata Subhan, Kamis (27/8/2020).

Touring tersebut, janji Subhan, akan dikemas lebih baik lagi daripada touring - touring sebelumnya. Sementara menyangkut, kegiatan yang dilakukan komunitasnya selama ini, Subhan menjelaskan. Selain sebagai sarana refresing melepas kepenatan kerja. Touring sekaligus digunakan untuk mencari referensi menyangkut infrastruktur pembangunan.

Dengan cara melakukan pengamatan di sepanjang perjalanan. Secara otomatis mereka kemudian akan mendiskusikan lintas bidang dengan peserta touring lainnya.

“Selama ini, kita juga menggunakan event touring untuk mencari referensi bidang infrastruktur. Sebagai ajang belajar atau studi infrastruktur secara langsung di lapangan. Baik selama perjalanan atau setibanya di tujuan. Terutama terkait sarana prasarana jalan, taman, ataupun obyek wisata tujuan. Entah di wilayah Jawa Tengah maupun Jawa Timur," ungkapnya.

Nah, setiba di titik tujuan. Dalam suasana santai, mereka akan melakukan dialog maupun diskusi. Saling melengkapi dan berbagi pengalaman atau keilmuan dari sisi yang berbeda. Di sini akan tersambung komunikasi antar para peserta dari berbagai bidang tadi. Selain langsung membuat penilaian. Hal ini sekaligus juga mengajak untuk berpikir dan berupaya mewujudkannya.

Misalnya menyangkut titik dan model lampu PJU (Penerangan Jalan Umum), jenis pohon perindang, tehnik pewarnaan, tata letak dan berbagai elemen taman. Aneka ragam bentuk bangunan, jembatan atau desain trotoar pedestrian. Juga penataan berbagai obyek wisata, mulai pintu masuk, desain loket, spot foto, standart operasional mereka dan sebagainya.

"Hati senang, menikmati suasana perjalanan dan hiburan di titik tujuan. Dapat referensi menyangkut infrastruktur pembangunan. Menyambung komunikasi antar teman dari berbagai bidang. Meningkatkan kekompakan, sekaligus sebagai sarana berbagi dan studi tadi," terangnya.

Masih menurut Subhan, sekembalinya touring tentu ada satu keinginan dan harapan dari anggota Mortar Baik Community untuk mengaplikasikan produk baru infrastruktur yang pernah mereka lihat dan bahas di sela touring. Dengan membawa konsep dan tekad, infrastruktur Kabupaten Sleman harus terus maju dan berkembang lebih baik lagi ke depannya. (*)